1.
Ciri-ciri
Negara Berkembang dan Negara Maju
Tahun 2001 tercatat
jumlah Negara di muka bumi ini lebih dari 207 buah negara. Ada dua golongan
besar negara yakni:
ü Negara
berkembang, negara ini disebut juga negara belum maju (developing country). Negara berkembang mempunyai pendapatan per
kapita rendah. Contohnya: Indonesia, Timor Leste, Somalia, dan Myanmar.
ü Negara
maju (developed country), negara ini
biasanya negara industri dan pendapatan perkapitanya tinggi. Contohnya:
Belanda, Inggris, Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan.
a.
Ciri-ciri
negara berkembang
Ø Kualitas
sumber daya manusia terhadap penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
umumnya rendah.
Ø Produk
Nasional Kotor (Gross National
Product/GNP) kurang dari 1.000 dolar Amerika.
Ø Banyak
pengangguran dan lapangan kerja sedikit.
Ø Pertumbuhan
penduduk tinggi karena angka kelahiran tinggi.
Ø Timbulnya
krisis lingkungan hidup.
Ø Kebutuhan
fasilitas kesehatan, sekolah, perumahan makin tinggi, padahal pemerintah kurang
biaya.
Ø Angka
kriminalitas tinggi.
Ø Tingkat
pendidikan rendah sehingga mendorong penduduk untuk menguras sumber daya alam bagi
keperluan hidupnya tanpa memperhatikan akibat kerusakan lingkungan.
Ø Komoditi
ekspor adalah produk barang hasil tambang dan pertanian.
Ø Keadaan
perekonomian kurang atau tidak maju.
b.
Ciri-ciri
negara maju
Ø Tingkat
pendidikan cukup tinggi dan kesempatan lapangan kerja lebih luas dan lebih
baik.
Ø Komoditi
ekspor adalah produk-produk barang hasil olahan (industri).
Ø Keadaan
perekonomian lebih maju dan lebih baik.
Ø Kualitas
sumberdaya manusia terhadap IPTEK umumnya tinggi.
Ø Produk
Nasional Kotor (Gross National Product/GNP)
lebih dari 1.000 dolar Amerika.
Ø Angka
pertumbuhan penduduk rendah karena angka kelahiran kecil.
Ø Dapat
mengatasi krisis lingkungan dengan baik.
Ø Fasilitas
dari pemerintah di bidang kesehatan, pendidikan, dan perumahan lebih baik.
2.
Usaha
Negara Berkembang untuk Menjadi Negara Maju
Untuk
berusaha menjadi negara maju negara berkembang melakukan berbagai cara.
Stabilitas politik, ekonomi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan
pendapatan, dan aspek-aspek kehidupan tersebut dijalankan secara stabilmaka
dapat terjadi proses pembangunan yang baik. Maka dengan tercapainya pertumbuhan
ekonomi yang cukup tinggi dimaksudkan untuk:
Agar laju pertumbuhan ekonomi lebih
tinggi dari pada laju pertumbuhan penduduk sehingga hasil yang diperoleh tidak
sekedar memenuhi kebutuhan pokok, tetapi juga memberikan peningkatan dan
kemajuan.
Agar memperhatikan pemerataan
pembangunan dengan hasil-hasilnya, karena usaha mendorong pertumbuhan ekonomi
tidak semata-mata tanpa mengabaikan aspek pemerataan.
Agar tetap memperhatikan pembangunan di
bidang-bidang yang lain, karena usaha mendorong pertumbuhan ekonomi apabila
tidak diwaspadai akan memberikan dampak yang negatif bagi pembangunan lainnya.
3.
Kategori
Penentu Negara Maju dan Negara Berkembang
v Latar
belakang kondisi geografi, geologis, sejarah, kekayaan alam, dan luas negara.
v Ada
tidaknya bencana alam yang merusak lingkungan dan fasilitas umum secara luas.
v Banyak
sedikitnya jumlah penduduk, pertumbuhan penduduk, dan usaha.
v Kualitas
pendidikan dan sumber daya manusianya.
v Ada
tidaknya gangguan keamanan, termasuk terorisme yang mengancam negara.
v Kualitas
sumber daya mausia yang ada.
v Banyak
sedikitnya modal dan teknologi dalam membangun negara.
v Stabilitas
politik dan keamanan, stabilitas ekonomi dan pertumbuhan ekonomi.
v Hubungan
internasional dengan negara lain.
Source : Bahas Habis2an Semua mata Pelajaran SMP IX. Tim Mata Elang Media.